1Alat yang dapat digunakan untuk mengukur kecepatan lagu disebutA. metronomeb. metrotonec. metrometerd. metro seni musik dapat di
Daftar isi1. Perbedaan PengertianPengertian BrosurPengertian LeafletPengertian Pamflet2. Perbedaan Ciri-Ciri3. Perbedaan TujuanTujuan BrosurTujuan LeafletTujuan Pamflet4. Perbedaan FungsiFungsi BrosurFungsi LeafletFungsi Pamflet5. Perbedaan JenisnyaJenis-Jenis BrosurJenis-Jenis LeafletJenis-Jenis PamfletKetika sedang melakukan kegiatan pemasaran atau menyebarkan informasi ke publik tentu dibutuhkan sebuah media untuk mempermudahnya. Salah satunya yakni dengan menggunakan media berupa brosur, leaflet, dan media informasi tersebut sangat berguna dalam penyebaran informasi karena selain mudah, media tersebut juga lebih ringkas dan cepat. Namun siapa sangka jika brosur, leaflet, dan pamflet memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya antara satu dengan kenyataannya tidak sedikit orang yang tahu perbedaan antara brosur, leaflet, dan pamflet ini. Bahkan ada yang berpendapat jika ketiganya memiliki bentuk dan fungsi yang mengetahui perbedaan antara brosur, leaflet, dan pamflet, mari simak penjelasannya secara lengkap di bawah ini!1. Perbedaan PengertianPengertian BrosurBrosur merupakan salah satu media promosi yang dicetak biasanya dalam bentuk buku, diterbitkan secara berkala, terdiri dari satu hingga beberapa halaman, serta selesai dalam sekali terbit. Terkadang halamannya sering dijadikan satu, ,mempunyai sampul namun tidak menggunakan jilid berbahan sering digunakan untuk mengiklankan produk atau layanan tertentu kepada konsumen. Oleh karena itu, agar terlihat semakin menarik, brosur dibuat lebih berwarna dan informatif dengan isi lebih LeafletLeaflet merupakan salah satu media cetak yang berisi tulisan dan gambar, dibuat dalam bentuk selebaran serta tidak dibukukan. Umumnya leaflet berbentuk persegi panjang datar dan mengandung informasi yang cukup lengkap mengenai suatu PamfletPamflet merupakan media pemasaran dengan menggunakan selembar kertas yang tidak dilipat dan digunakan untuk menarik perhatian Perbedaan Ciri-CiriAdapun ciri-ciri dari brosur antara lainDibuat semenarik mungkin agar para pembaca mau melihat keseluruhan isi dibentuk dengan cara dilipat menjadi dua atau tiga lipatan bahkan beragam dengan menggunakan berbagai macam warna, gambar, dan yang digunakan leaflet diantaranyaMempunyai beberapa unsur kejadian atau informasi kertas berukuran kecil, yakni sekitar 20-30 informasi produksi dan distribusi cukup sedikit gambar yang berhubungan dengan suatu produk atau ciri-ciri pamflet antara lainBerisi informasi yang cukup lengkap mengenai suatu produk atau yang disampaikan bersifat desain yang lebih menarik serta menggunakan bahan kertas pamflet berukuran satu halaman kertas folio atau kertas A4, dicetak bolak balik tanpa Perbedaan TujuanTujuan BrosurBrosur berfungsi sebagai media informatif guna menyampaikan informasi bagi pembaca, sehingga pembaca menjadi lebih teredukasi dan bertambah pengetahuannya. Tujuan utama dari brosur yakni mempengaruhi perubahan sikap, perilaku, dan perubahan sosial terhadap heran jika kata-kata yang tertulis di dalam brosur menggunakan kalimat ajakan agar para pembaca mau memperhatikan LeafletLeaflet dibuat dengan tujuan memberikan informasi secara singkat mengenai suatu perusahaan atau suatu badan. Dengan kata lain, leaflet berisi tentang profil singkat dari suatu PamfletTujuan dari pamflet adalah menginformasikan atau memberikan informasi mengenai suatu hal. Pada perkembangannya, pamflet dibuat dengan tujuanMempromosikan suatu produk dari edukasi serta pelajaran kepada para menarik perhatian semua orang yang Perbedaan FungsiFungsi BrosurSebagai sarana marketing dalam penjualan barang dari suatu iklan dalam mempromosikan barang yang dijual profil yang berisi tentang segala hal mengenai LeafletSebagai bentuk promosi perusahaan dalam menawarkan jasa, barang, dan lain sarana informasi event atau acara suatu publikasi secara PamfletSebagai sarana memberikan informasi termasuk di dalamnya mengenai dampak atau efek yang akan media dalam memberikan himbauan atau ajakan kepada para pembaca untuk melakukan kegiatan positif serta tidak berbuat tindakan media yang digunakan untuk memberikan anjuran kepada Perbedaan JenisnyaJenis-Jenis BrosurBrosur memiliki beberapa jenis, antara lainBooklet Brosur ini mempunyai sebuah lipatan yang terdiri atas beberapa lembar kertas yang digabungkan seperti buku, akan tetapi tidak menggunakan jilid. Ada banyak informasi yang tersaji karena terdapat banyak halaman di Umumnya informasi yang disampaikan cukup singkat. Bentuknya dapat ditempel pada bidang datar seperti dinding atau papan pengumuman. Biasanya ditemukan pada tempat-tempat strategis yang mudah dibaca oleh Gabungan dari booklet, leaflet, dan brosur. Berbentuk seperti map dengan bagian dalam terdapat kantung untuk menyimpang lembaran informasi, surat, kartu nama, dan lain LeafletUmumnya leaflet dibuat seperti lembaran yang kemudian dilipat. Jumlah lipatan tersebut disesuaikan dengan beberapa hal tergantung dari tujuan pembuatan, jumlah materinya, hingga konsep desain ini beberapa jenis lipatan yang biasa digunakan pada fold Half fold Lipatan ini membuat kertas terlipat menjadi dua lipatan dengan luas sama Lipatan ini membuat kertas leaflet terlipat menjadi tiga bagian dengan masing-masing sisi sama fold Lipatan ini hampir sama dengan trifold, namun bagian yang luasnya sama hanya di bagian kanan dan kiri, sedangkan bagian tengah lebih besar. Jadi saat dibuka terlihat seperti sedang membuka pintu empat Lipatan ini membuat leaflet terlipat menjadi empat sisi dengan luas yang PamfletPamflet Niaga Pamflet yang dibuat sebagai sarana perdagangan. Pada pamflet ini berisi tentang produk yang akan ditawarkan dan umumnya disertai ajakan untuk membuat pembaca tertarik membeli Budaya Pamflet ini digunakan untuk memberikan informasi tentang sebuah negara beserta budaya yang dimiliki negara tersebut. Tak terkecuali data demografis, kondisi geografis, hingga jumlah Pendidikan Sesuai namanya pamflet ini berisi informasi terkait tentang pendidikan. Pamflet ini dibuat dengan tujuan menyampaikan informasi seperti lomba pendidikan, seminar bagi siswa hingga Kegiatan Pamflet ini dibuat untuk menyampaikan informasi mengenai suatu kegiatan dengan tujuan agar para pembaca tertarik mengikuti aktivitas yang dimaksud. Misalnya pamflet bersih-bersih Politik Pamflet ini berisi tentang segala hal mengenai dunia politik seperti kampanye. Pembuatan pamflet tersebut bertujuan agar pembaca memilih calon pemimpin atau pasangan tertentu di dalam sebuah partai politik.
TheOtherside tersambung dengan ekosistem BAYC dan bekerja sama dengan Animoca Brands dan Improbable, serta ditenagai oleh ApeCoin (APE). Game ini mengombinasikan aspek-aspek game online pada umumnya dengan dunia virtual berbasis Web3. Karena sifat tersebut, pemainnya bisa menciptakan dunianya sendiri sementara NFT yang mereka miliki bisa
Dalam dunia advertising, ada banyak media yang dapat digunakan untuk promosi, baik media cetak maupun elektronik. Contoh media yang sering digunakan adalah baliho, videotron, banner, brosur, pamflet, leaflet, spanduk, website, sosial media, dan lainnya. Dari contoh media advertising di atas, ada 3 jenis media yang bentuknya hampir sama sehingga sering menimbulkan kesalahpahaman. Ketiga media yang dimaksud adalah brosur, pamflet, dan leaflet. Untuk itu, kali ini kami akan membahas perbedaan brosur, pamflet, dan leaflet secara lengkap agar Anda dapat mengetahui perbedaannya dan dapat menerapkan fungsinya dengan tepat. Apa Itu Brosur? Ditilik dari Oxford Learner’s Dictionaries, brosur adalah sebuah majalah atau buku kecil berisi berbagai gambar dan informasi mengenai suatu hal atau berisi konten promosi. Informasi yang terkandung di dalam brosur umumnya bersifat tunggal, detail, dan informatif. Ia juga dibagikan kepada masyarakat umum atau target market secara cuma-cuma. Brosur umumnya didistribusikan pada suatu pameran, pusat perbelanjaan, event khusus, atau tersedia di meja resepsionis suatu perusahaan. Contohnya brosur dari taman hiburan yang baru saja di bangun di kota Anda. Brosur tersebut berisi detail informasi harga tiket, berbagai wahana permainan, hingga fasilitas yang bisa dinikmati secara cuma-cuma oleh pengunjung. Tidak lupa juga dicantumkan berbagai foto yang menunjukkan betapa asyiknya bermain bersama keluarga dan teman di taman hiburan tersebut. Berikut contoh layout dari sebuah brosur Jenis Brosur Nah, perlu diketahui bahwa brosur memiliki dua fungsi yang berbeda, yaitu fungsi edukasi dan fungsi promosi. 1. Brosur Edukasi Brosur tidak selalu digunakan secara komersial. Brosur bisa saja diterbitkan untuk memberikan informasi yang mendetail mengenai suatu topik. Sehingga, timbul kesadaran atau pemahaman tentang suatu topik di dalam benak pembaca. Contohnya adalah brosur yang akan diberikan kepada peserta penyuluhan NAPZA, brosur untuk menyuarakan pemanasan global, brosur edukasi terjadinya pencemaran air, dan lain sebagainya. 2. Brosur Promosi Selain fungsi edukatif, tentunya Anda sudah memahami bahwa brosur memiliki fungsi promosi seperti yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya dengan ilustrasi taman hiburan yang baru saja di bangun. Dengan mendistribusikan brosur promosi, target market akan lebih mudah memahami USP Unique Selling Proposition dari produk atau layanan yang dimiliki oleh suatu brand. Apa Itu Pamflet? Menurut Oxford Learner’s Dictionaries, pamflet merupakan sebuah media cetak yang tidak dijilid maupun di staples. Isinya bisa berupa tulisan dan gambar atau hanya tulisan saja serta tidak memiliki cover. Untuk itu, pamflet disebut juga sebagai surat selebaran atau risalah. Umumnya pamflet dibuat lebih ringkas daripada brosur. Tujuan utama dari pamflet adalah membuat pembaca lebih mudah memahami. Jadi, pamflet lebih kepada memberi informasi atau ajakan kepada setiap pembacanya, bukan promosi. Dalam sejarahnya, pamflet pertama kali muncul pada abad 12 berisi sebuah puisi berjudul “Pamphilus seu De Amore Pamphilus” atau dalam bahasa Inggris diterjemahkan sebagai “On Love”. Puisi cinta berbahasa Latin tersebut disebarluaskan dalam bentuk selebaran kertas ke berbagai wilayah. Selanjutnya, pada tahun 1642, beredar pamflet di kalangan rakyat Inggris dengan tujuan untuk propaganda antar dua kelompok. Penyebaran pamflet ini akhirnya berujung pada perang saudara yang mengakibatkan banyak korban. Jenis Pamflet Ada tiga jenis pamflet yang dapat Anda manfaatkan untuk menyalurkan informasi, yaitu 1. Pamflet Pemerintahan/Layanan Masyarakat Pamflet jenis ini biasa digunakan untuk memberikan informasi pada masyarakat sekitar seperti masalah lokal, peraturan lokal, pamflet pemilu dan lainnya. 2. Pamflet Pendidikan Pamflet pendidikan digunakan untuk memberikan informasi kepada pelajar dan mahasiswa mengenai sains, matematika, teknologi dan materi penunjang lainnya. 3. Pamflet Budaya Pamflet budaya berisi data terkait geografis, populasi, demografis, statistik, dan lainnya. 4. Pamflet Politik Yang terakhir adalah pamflet politik. Pamflet jenis ini berisi berbagai hal terkait dengan politik. Contohnya ajakan untuk memilih seorang calon pemimpin. Apa Itu Leaflet? Jika dibandingkan brosur dan pamflet, leaflet memiliki ukuran yang paling kecil. Leaflet merupakan media cetak dengan ukuran kecil pada selembar kertas terdiri dari 200 sampai 400 kata saja dengan panjang tidak lebih dari 30 cm. Leaflet biasanya disertai dengan gambar untuk memudahkan pemahaman pembaca. Untuk kegunaannya, leaflet bisa dimanfaatkan sebagai sarana promosi, penyebaran informasi, dan identifikasi. Cara Membuat Brosur, Pamflet dan Leaflet Proses pembuatan brosur, pamflet, dan leaflet semuanya hampir sama. Ketiganya diawali dengan melakukan desain terlebih dahulu, baik melalui CorelDraw, AI, Photoshop, atau aplikasi desain lainnya. Jika tidak memiliki skill desain yang mumpuni, Anda dapat menggunakan aplikasi desain online yang menyediakan berbagai template desain siap pakai. Setelah desain jadi, langkah selanjutnya adalah mencetak pada media kertas. Anda bisa melakukan pencetakan secara mandiri atau untuk lebih mudahnya, Anda dapat datang ke percetakan. Di percetakan akan ada pihak profesional yang dapat membantu dalam proses pemilihan kertas hingga checking akhir sebelum di cetak. Setelah selesai proses cetak, brosur, pamflet, atau leaflet Anda sudah siap untuk didistribusikan. Sehingga, segala informasi dapat segera sampai ke tangan masyarakat umum atau target market. Jadi, Teknik Marketing Apa yang Paling Efektif? Kunci dari teknik marketing adalah membuat inovasi yang menarik untuk mempromosikan produk dan layanan kepada konsumen agar menarik perhatian. Selain melalui brosur, pamflet, atau leaflet, ada media lain yang lebih menarik dan interaktif yaitu videotron. Anda tinggal mencari layanan spesialis vendor sewa videotron terbaik, biasanya mereka memiliki banyak lokasi videotron yang strategis. Alternatif lain sahabat Qwords dapat menggunakan website untuk mendistribusikan berbagai informasi atau melakukan berbagai kegiatan promosi pemasaran. Untuk memulai sebuah website, Anda perlu membeli nama domain dan berlangganan layanan hosting terbaik. Kabar baiknya, apabila berlangganan layanan unlimited hosting di Qwords, Anda sudah sekaligus mendapatkan domain populer secara gratis. Hasilnya, Anda bisa berhemat hingga ratusan ribu rupiah dan mengalokasikan dana tersebut untuk keperluan lain yang tidak kalah krusialnya. Jadi, tunggu apa lagi? Segera mulai website profesional Anda sekarang juga bersama Qwords! Sampai jumpa pada artikel menarik berikutnya!
Informasiinformasi yang umum tercantum di dalam leaflet adalah sebagai berikut: Nama/merk usaha atau nama kegiatan; Produk atau layanan yang ditawarkan beserta penjelasan singkat; Keunggulan dari produk atau jasa yang ditawarkan; Cara pemesanan; Nomor kontak yang bisa dihubungi; 3. Sebagai profil singkat dari suatu usaha
Banyak diantara kalian yang belum mengetahui apa itu leaflet. Pada kesempatan kali ini Materi Bahasa Indonesia akan membagikan artikel tentang leaflet yang meliputi pengertiannya, ciri-ciri, sejarah, fungsi dan kegunaan, bentuk dan ukuran leaflet, kelebihan dan kekurangan, dan contoh leaflet yang menarik. Pengertian leaflet adalah bahan cetak tertulis berupa lembaran yang dilipat tapi tidak dijahit. Agar tampak lebih menarik biasanya leaflet didesain secara cermat dilengkapi ilustrasi dan menggunakan bahasa yang sederhana, singkat, dan mudah dipahami. Apabila sebagai bahan ajar, leaflet harus memuat materi yang dapat menggiring siswa untuk menguasai satu atau lebih KD Murni, 20101. Leaflet sebagai bahan ajar harus disusun secara sistematis, bahasanya mudah dimengerti dan menarik tentunya. Semua itu bertujuan untuk menarik minat yang membaca dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Pengertian Leaflet Leaflet adalah lembaran kertas berukuran kecil yang mengandung pesan tercetak untuk disebarkan kepada khalayak ramai sebagai informasi mengenai suatu hal atau peristiwa Kamus Komunikasi, Drs. Onong Uchjana Effendy, MA. Leaflet merupakan jenis pamflet atau brosur yang paling terkenal. Biasanya terdiri dari satu lembar saja dengan cetakan dua muka. Namun yang khas dari leaflet ini adalah adanya lipatan yang membentuk beberapa bagian leaflet seolah-olah merupakan panel atau halaman tersediri. Leaflet digunakan untuk memberikan keterangan secara singkat tentang suatu masalah, misalnya deskripsi penyakit HIV, dll. Ciri-ciri Leaflet Adapun ciri-ciri leaflet yaitu sebagai berikut. Desainnya terdiri dari dua muka halaman, yang dirancang sesuai dengan bentuk lipatan kertas. Informasi singkat, padat, jelas. Informasi yang disampaikan, antara lain logo, produk/perusahaan, alamat lengkap, dan programnya. Gambar yang ditampilkan sesuai dengan informasi pada leaflet. Tata letak gambar biasa diarahkan sebagai pengisi bidang untuk mengejar komposisi. Warna yang cerah agar pembaca lebih bergairah untuk membaca leaflet. Lembaran kertas berukuran kecil yang dicetak. Dilipat maupun tidak dilipat, Tulisan terdiri dari 200 - 400 kata/huruf dengan tulisan cetak biasanya juga diselingi gambar. Ukuran biasanya 20 - 30 cm. Sejarah Leaflet Penggunaan leaflet sebagai alat promosi atau media promosi mulai populer di sekitar tahun 1950-an meskipun sebelumnya telah ada, terutama dikarenakan mesin percetakan sudah mulai mencetak warna dan tidak hanya hitam putih saja. Seperti yang kita lihat saat ini, leaflet mulai hadir dengan beragam bentuk dan ukuran, serta menjadi salah satu alat pemasaran populer dan paling penting bagi suatu usaha dalam mempromosikan produk atau jasa mereka. Bentuk dan Ukuran Kertas Leaflet Secara umum bentuk leaflet adalah lipatan pada selembar kertas, yang dilipat menggunakan teknik rel sehingga kertas tidak pecah pada bagian lipatannya. Jumlah lipatan pada Leaflet Jumlah lipatan pada suatu leaflet beragam, akan tetapi umumnya menggunakan lipat dua half-fold atau single fold atau lipat tiga tri-fold, meskipun ini kembali pada kreativitas masing-masing desainer. Berikut adalah beberapa teknik lipatan leaflet Half fold/single fold/lipat dua, di mana kertas dilipat dua dengan masing-masing area memiliki luas yang sama alias proporsional. Trifold, di mana leaflet dilipat menjadi tiga bagian dengan luas yang sama pada masing-masing area. Window fold/gate fold, di mana leaflet dilipat tiga, dengan luas yang sama rata pada bagian kanan dan kiri, serta agak besar di bagian tengah, sehingga saat dilipat hanya akan terlihat bagian tengah leaflet saja. Lipat empat, di mana leaflet dibagi menjadi empat bagian yang masing-masing area sama rata. Jumlah lipatan pada leaflet disesuaikan dengan beberapa hal berikut ini. Tujuan pembuatan leaflet, apakah hanya sebagai perkenalan brand usaha, atau untuk mempromosikan suatu produk atau jasa, ataupun juga bisa sebagai spesifikasi rinci dari suatu produk atau jasa. Kepadatan materi, terutama tulisannya, akan menentukan bagaimana sebaiknya suatu leaflet di desain. Konsep desain yang diinginkan sangat menentukan berapa banyak lipatan yang dibutuhkan. Ukuran kertas pada Leaflet Sebelum dilipat biasanya ukuran kertas leaflet adalah A4 standar, yaitu 21 x 29,7 cm, tetapi apabila Anda menginginkan leaflet dengan teknik lipatan empat maka disarankan menggunakan ukuran kertas yang lebih panjang dari A4, tetapi lebarnya sama. Untuk mendapatkan ukuran yang dimaksud, biasanya harus meminta kepada tempat Anda membeli kertas yang akan digunakan sebagai bahan pembuatan flyer tersebut. Ukuran di atas tidak dapat menjadi patokan mutlak, karena Anda sebagai pembuat bebas berkreasi sesuai kemauan, akan tetapi ukuran A4 merupakan ukuran yang dapat dibagi habis pada kertas A3 sehingga akan mengoptimalkan anggaran percetakan. Fungsi Leaflet dan Kegunannya Pada umumnya leaflet terdiri atas 200 - 400 karakter atau huruf yang ditata dan disertai gambar untuk mendukung isi leaflet. Berikut adalah fungsi dan kegunaan leaflet yang wajib Anda ketahui. 1. Sebagai Sarana Promosi Fungsi leaflet yang pertama adalah sebagai alat/sarana untuk mempromosikan suatu produk, jasa, bisnis. Dengan menyebarkan leaflet, Anda dapat memperkenalkan usaha, bisnis, atau kegiatan yang Anda lakukan kepada khalayak umum sehingga mereka akan lebih menyadari keberadaan usaha atau kegiatan yang Anda miliki. Promosi menggunakan selebaran atau leaflet sangat efektif karena mudah dibawa kemana saja, dan mudah mendapatkan informasi utama dari suatu produk atau usaha yang sedang dipromosikan. 2. Sebagai Sarana Informasi Fungsi leaflet yang kedua sebagai alat/sarana informasi akan suatu bisnis, usaha, gerakan, acara, dan lain sebagainya, sehingga informasi dapat diketahui masyarakat luas. 3. Sebagai Sarana Identifikasi Leaflet memiliki fungsi untuk memperkenalkan sebuah perusahaan melalui logo yang terpampang pada selebaran tersebut. Agar dapat memudahkan pembaca untuk mengidentifikasi perusahaan yang memberikan selebaran itu. Kelebihan dan Kekurangan Leaflet Setiap jenis alat promosi tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya, hal tersebut juga termasuk pada leaflet. Leaflet memiliki beberapa keunggulan atau kelebihan dibandingkan alat promosi lainnya, walaupun juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut penjelasannya Kelebihan Leaflet Di bawah ini adalah kelebihan leaflet dibandingkan dengan alat pemasaran lainnya. Dapat disimpan lama. Materi dicetak unik. Sebagai referensi. Jangkauan luas. Membantu media lain. Dapat disebarluaskan dan dibaca atau dilihat oleh khalayak ramai, target yang lebih luas. Isi dapat dicetak kembali dan dapat sebagai bahan diskusi. Biaya produksi leaflet lebih murah dibandingkat alat promosi lainnya. Mudah dibawa. Kekurangan Leaflet Sedangkan kekurangan atau kelemahan leaflet adalah sebagai berikut. Tingkat buta huruf yang tinggi mengurangi efektivitas dan manfaat dari pesan dicetak. Percetakan memerlukan operasi khusus, yang luas, dan dukungan logistik. Diseminasi memakan waktu dan mahal. Membutuhkan penggunaan fasilitas khusus dan koordinasi kompleks. Sebagai bahan cetakan harus secara fisik dikirim ke target audience. Pesaing dapat mencegah atau mengganggu penyebarannya. Hal yang harus diperhatikan dalam membuat Leaflet Pertama, tentukan kelompok sasaran yang ingin dicapai. Tuliskan apa tujuannya. Tentusan isi singkat hal-hal yang hendak ditulis dalam leaflet. Kumpulkan tentang subjek yang akan disampaikan Buat garis-garis besar cara penyajian pesan, termasuk didalamnya bagaimana bentuk tulisan gambar serta tata letaknya. Buatlah konsepnya. Konsep dites terlebih dahulu pada kelompok sasaran yang hamir sama dengan kelompok sasaran. Perbaiki konsep dan buatlah ilustrasi yang sesuai dengan isi. Kategori Leaflet Leaflet Persuasif Leaflet Informatif Leaflet Direktif Cara Menyajikan Teks Leaflet Heading Leaflet pos biasanya bagian paling penting dari selebaran karena itu merupakan bagian yang pertama menangkap mata. Dalam menyusun judul, penulis harus membuat secara singkat, meringkas tema dengan menggunakan kata-kata pendek dan kuat. Subpos Subpos leaflet digunakan ketika tidak mungkin untuk meringkas teks dalam pos utama dan penjelasan lebih lanjut diperlukan untuk menunjukkan pentingnya pesan. Dapat juga digunakan untuk memperkenalkan paragraf terpisah dalam tubuh teks untuk menjembatani kesenjangan antara judul dan teks. Teks Untuk mendapatkan kepentingan khalayak sasaran dalam beberapa kata pertama, kalimat pertama, atau kedua dari teks harus berisi substansi pesan, dengan fakta dan rincian sebagai berikut Fakta yang kredibel dan diverifikasi apakah menguntungkan atau tidak. Gambar dan teks harus melengkapi satu sama lainnya, menyampaikan ide yang sama ke target, masing-masing memperluas ide-ide lainnya. Contoh Leaflet yang menarik Kesimpulan Artikel tentang Leaflet Jadi, leaflet digunakan untuk memberikan keterangan singat tentang suatu masalah, misalnya deskripsi pengolahan air di tingkat rumah tanggan, deskripsi tentang bahaya narkoba dan pencegahannya, dan lain-lain. Leaflet dapat disebarkan pada saat pertemuan-pertemuan seperti, kunjungan rumah, pertemuan Posyandu, dan lain-lain. Leaflet dapat dikategorikan sebagai persuasif, informatif, direktif. Cara menyajikan teks leaflet yaitu heading, subpos, dan teks.
Leafletpada umumnya diletakkan di tempat-tempat umum dan gampang terlihat. Hal ini disebabkan oleh karakteristik leaflet yang memang khusus didesain untuk dibaca secara cepat oleh penerimanya. Secara umum, Fungsi utama leaflet adalah sebagai alat untuk mempromosikan suatu produk, jasa, bisnis, dan juga suatu kegiatan atau acara yang akan
Apa beda pamflet, leaflet dan brosur?Membuka perusahaan advertising begitu menggiurkan. Ini disebabkan semakin banyak usaha yang muncul, maka semakin banyak pula kebutuhan akan media periklanan. Karena media iklan sangat membantu dalam keberhasilan perusahaan sebagai media sangat disayangkan ketika Perusahaan Advertising kurang bisa meng-edukasi konsumennya dalam hal istilah periklanan. hasilnya banyak istilah yang di salah kaprahkan. Berikut akan saya jelaskan masing-masing perbedaannyaPamphlet. Pamphlet pamplet adalah semacam booklet buku kecil yang tak berjilid. Mungkin hanya terdiri dari satu lembar yang dicetak di kedua permukaannya. Tapi bisa juga dilipat di bagian tengahnya sehingga menjadi empat halaman. Atau bisa juga dilipat tiga sampai empat kali hingga menjadi beberapa halaman. Jika dilipat menjadi empat, pamphlet itu memiliki nama tersendiri yaitu leaflet. Penggunaan pamphlet atau leaflet umumnya dilakukan untuk pemasaran aneka produk dan juga untuk penyebaran informasi pertama kali diperkenalkan pada tahun 1387 sebagai “pamphilet atau “panffet’ yang mengikuti kepopuleran komik satir saat itu berjudul Phamphilus, Seu de Amore. Phampilus artinya dicintai semua Ada yang mengatakan bahwa istilah flyer diambil dari cara distribusinya pada era Perang Dunia 1, yaitu dengan menebarkannya dari atas pesawat! Pada masa itu flyer menjadi alat propaganda yang sangat efektif. Iyalah gimana gak efektif..!? Distribusinyanya aja oleh angin, yang bisa menjamah seluruh kawasan. Kebayang kan gimana ramenya hujan kertas apa isi dari flyer? Yang pasti berbeda-beda, tergantung pada kepentingan dari penggunaan flyer tersebut. Namun satu unsur utama yang dominan adalah informasi. Baik itu dalam bentuk teks maupun visual. Flyer pada dasarnya memang dibuat untuk memberitahu dan sekaligus sebagai alat pendekatan yang persuasif, untuk mengajak atau bahkan membentuk opini bagi orang banyak. Fomatnya juga beraneka ragam, mungkin kalau jaman dulu bentuknya paling-paling hanya segi empat dan ukurannya kurang lebih seukuran kartu pos standar tapi kalau sekarang.. hmmm.. jangan heran, macem-macem!! Aneh-aneh malah! Yang segi empat aja, berukuran mulai dari ukuran cetak A5 14,8 cm x 24 cm hingga sekecil kartu nama, bahkan ada yang bentuknya asimetris. Tapi bagaimana pun formatnya satu hal yang khas dari flyer adalah masa berlakunya. Flyer biasa dibagikan beberapa saat sebelum sebuah kejadian/event berlangsung dan lewat dari masa itu, informasi yang disampaikan sudah tidak up to date’ lagi alias basi!….kelemahan? belum tentu! Justru hal inilah yang memungkinkan para desainer untuk bereksperimen. Pada ruang dan media yang instan ini, mereka dimungkinkan untuk bereksperimen dan menciptakan inovasi-inovasi visual yang menarik. Seperti halnya teori desain packaging, flyer pun memilki kesempatan hanya 1/5 detik untuk menangkap’ mata si target audience. Para desainer pun berlomba-lomba untuk membuat desain yang paling eye catching dan Titik awal kemunculan poster adalah ditemukannya teknik litografi cetak dan kromatografi pewarnaan pada akhir tahun 1780-an. Pada pertengahan abad 19 tahun 1800-an poster mulai banyak dibuat di Eropa. Pada tahun 1866 Julius Cheret membuat 1000-an poster untuk promosi pameran, pertunjukan theater, dan produk-produk lain di mendasar poster dengan media promosi lainnya adalah poster biasanya dibaca orang yang sedang bergerak; mungkin sedang berkendara atau berjalan kaki. Sedangkan brosur, booklet, flyer dirancang untuk dibaca secara khusus, mungkin duduk atau sesaat sambil berdiri. Karena itu poster harus dapat menarik perhatian pembacanya seketika, dan dalam hitungan detik, pesannya harus digunakan untuk berbagai macam keperluan, tapi biasanya hanya menyangkut satu dari empat tujuan berikut ini1. Mengumumkan / memperkenalkan suatu acara2. Mempromosikan layanan / jasa3. Menjual suatu produk4. Membentuk sikap atau pandangan propagandaKarena biasanya sasarannya adalah orang yang bergerak, maka selain berukuran besar, poster yang baik semetinya1. Berhasil menyampaikan informasi secara cepatDi Indonesia, billboard punya definisi sendiri. Yaitu reklame yang berbentuk bidang dengan bahan terbuat dari kayu, logam, fiberglas, kain, kaca, plastik, dan sebagainya yang pemasangannya berdiri sendiri, menempel bangunan dengan konstruksi tetap, dan reklame tersebut bersifat permanen. Jadi papan iklan di atas toko pun masuk kategori Ide dan isi yang menarik perhatian3. Mempengaruhi, membentuk opini / pandangan4. Menggunakan warna-warna mencolok5. Menerapkan prinsip ’simplicity’Katalog Media ini biasanya memuat informasi yang lebih lengkap dibanding flyer ataupun brosur, sangat tepat untuk mempromosikan produk dengan jumlah banyak. Katalog memuat informasi yang lebih lengkap, dari informasi seputar spesifikasi produk, gambar produk, kelebihan dan keunggulan, bahkan acapkali diinformasikan juga harga produk tersebut. Katalog akan memudahkan konsumen untuk bisa memilih sendiri produk mana yang sesuai dengan keinginan dan anggaran biayanya. Terkadang produk-produk yang didisplay pada katalog disertai juga dengan info diskon. Contoh penggunaan katalog antara lain digunakan oleh Giant, Alfamart, Hero, Carrefour, Matahari, Olimpic, Colombia, dllBillboard adalah bentuk promosi iklan luar ruang dengan ukuran besar. Bisa disebut juga billboard adalah bentuk poster dengan ukuran yang lebih besar yang diletakkan tinggi di tempat tertentu yang ramai dilalui termasuk model iklan luar ruang yang paling banyak digunakan. Perkembangannya pun cukup pesat. Sekarang di jaman digital, billboard pun menggunakan teknologi baru sehingga muncullah digital billboard. Ada juga mobile billboard yaitu billboard yang berjalan ke sana ke mari karena di-pasang di mobil iklan berjalan. Mobile billboard sendiri sekarang sudah ada yang digital mobile Jika billboard tersebut sudah menggunakan tampilan elektronik dengan gambar yang bergerak maka namanya menjadi Megatron. Tapi jika gambar tersebut sumbernya video namanya Selain billboard di Indonesia juga dikenal baliho. Perbedaannya terletak pada permanen atau tidaknya tempat billboard itu berdiri. Jika tempatnya konstruksinya sementara atau semi permanen maka billboard tersebut disebut baliho. Baliho bahannya bisa berupa kayu, logam, kain, fiberglas dan sebagainya. Isinya merupakan informasi jangka pendek mengenai acara event tertentu atau kegiatan yang bersifat Dengan makin berkembangnya teknologi cetak format besar, berkembang pula produk poster yang ukurannya lebih besar. Muncullah format-format poster yang disebut banner yang ukurannya dua hingga empat kali lipat poster atau bahkan lebih besar lagi. Banner ini tak ditempel di dinding melainkan dipasang pada dudukannya sehingga mudah dipindah-pindah. Banner umumnya di pasang di ruang pelayanan mendasarFlyer umumnya memiliki ukuran tak lebih dari A5 14,8 cm x 24 cm. karena Karena selembar flyer mudah disebar di jalanan sambil lalu sehingga melayang-layang sebelum jatuh ke ukurannya mulai dari satu halaman kertas Folio/A4 yang dilipat/ ukuran mulai dari satu halaman kertas folio/A4 dengan dan tanpa lipatan tanpa jilid. dengan cetak bolak ukuran kertas kecil sama dengan pamflet, tapi ukuran lebih kecil.Poster selembar publikasi baik gambar atau teks atau gabungan keduanya dengan maksud untuk ditempelkan di dinding atau di permukaan yang vertikal. Umumnya ukurannya besar. Yang konvensional ukuran poster adalah 24 x 36 memuat informasi yang lebih lengkap dibanding flyer ataupun brosur, sangat tepat untuk mempromosikan produk dengan jumlah banyak. dengan disertai harga produk, promosi produk dan info
Selamatdatang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Pamflet? Mungkin anda pernah mendengar kata Pamflet? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, cara, ukuran, tujuan, manfaat, []
Pengertian Leaflet, Ciri Ciri, Ukuran, Fungsi, dan Contohnya – Istilah leaflet mungkin terdengar asing di beberapa orang. Namun dalam Bahasa Indonesia terdapat materi mengenai leaflet yang berkaitan dengan iklan. Apa yang dimaksud leaflet itu? Apa aja ciri ciri leaflet? Bagaimana ukuran kertas leaflet itu? Apa saja fungsi leaflet? Bagaimana bentuk contoh leaflet itu? Leaflet dalam sebuah lembaran dari bahan cetak tertulis pada dasarnya tidak dapat dijahit, melainkan dilipat. Biasanya desain leaflet di buat lebih cermat agar lebih menarik dan umumnya menggunakan bahasa yang mudah dipahami, sederhana dan singkat serta dilengkapi dengan ilustrasi. Leaflet biasanya mengandung materi sebagai bahan pengajaran siswa sehingga satu Kompetensi Dasar KD atau lebih dapat dikuasai oleh siswa tersebut. Penyusunan leaflet sebagai bahan ajar biasanya lebih sistematis serta lebih menarik dan mudah dimengerti bahasanya. Hal ini bertujuan untuk membuat pembacanya lebih berminat dan motivasi belajar siswa lebih meningkat. Dari penjelasan ini tentunya anda telah memiliki gambaran sedikit mengenai pengertian leaflet, ciri ciri leaflet, ukuran kertas leaflet, fungsi leaflet, dan bentuk contoh leaflet. Definisi Leaflet Leaflet biasanya digunakan untuk media atau alat promosi yang sejak tahun 1950an telah populer. Di kala itu telah ada percetakan kertas hitam putih dan warna oleh mesin percetakan sehingga media promosi ini telah ada sebelumnya. Seperti yang telah kita ketahui bahwa hadirnya leaflet sekarang ini memang cukup beragam ukuran dan bentuk serta dijadikan sebagai salah satu media pemasaran terpenting dan populer untuk mempromosikan jasa dan produk usaha mereka. Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang pengertian leaflet, ciri ciri leaflet, ukuran kertas leaflet, fungsi leaflet, dan contoh leaflet. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini. Contents 1 Pengertian Leaflet, Ciri Ciri, Ukuran, Fungsi, dan Ciri Ciri Bentuk dan Ukuran Kertas Fungsi Contoh Leaflet Pengertian leaflet adalah sebuah cetakan lembaran kertas dengan ukuran kecil yang didalamnya terdapat informasi dan pesan tentang sebuah peristiwa atau hal untuk disampaikan kepada khalayak umum. Leaflet ini termasuk dalam jenis brosur atau pamflet terpopuler. Leaflet sendiri pada umumnya berupa cetakan dua muka yang dibentuk menjadi satu lembar kertas saja. Akan tetapi ciri ciri leaflet yang utama ialah terletak dipenggunaan lipatannya sehingga seolah olah terdapat beberapa bagian leaflet yang dibentuk menyerupai halaman atau panel tertentu. Seperti yang kita tahu bahwa leaflet berpotensi untuk promosi jangka panjang karena kegunaanya cukup efektif. Hal ini dikarenakan biaya distribusi dan produksinya cukup rendah. Kemudian leaflet juga memiliki desain yang menarik sehingga dapat menarik minat banyak pelanggan baru dan dapat membingkai pesan dari perusahaan itu sendiri. Lantas apa fungsi utama leaflet? Fungsi leaflet yang utama ialah untuk memberikan keterangan mengenai sebuah masalah secara singkat. Misalnya memberikan deskripsi tentang penyakit HIV dan sebagainya. Leaflet tersebut dapat dibagi menjadi beberapa jenis/kategori. Adapun kategori kategori leaflet yaitu leaflet persuasif, leaflet direktif, dan leaflet informatif. Di bawah ini terdapat penjelasan mengenai ciri ciri leaflet, ukuran kertas leaflet, fungsi leaflet, dan contoh leaflet yaitu sebagai berikut Ciri Ciri Leaflet Leaflet dapat digunakan sebagai media promosi. Untuk itu di dalamnya terdapat ciri ciri khusus yang membedakannya dengan jenis media promosi lainnya. Adapun beberapa ciri ciri leaflet yaitu sebagai berikut Memiliki desain yang berupa dua muka halaman dimana perancangannya dalam bentuk lipatan kertas. Memiliki informasi yang jelas, singkat dan padat. Penyampaian informasi yang diberikan dapat berupa alamat lengkap, logo, program dan perusahaan/produknya. Dalam leaflet terdapat penampilan gambar yang sesuai dengan informasinya. Biasanya pengarahan tata letak gambar digunakan untuk mengejar komposisi pada pengisi bidangnya. Memiliki warna cerah sehingga pembaca leaflet dapat lebih bersemangat untuk membacanya. Leaflet dicetak dalam lembaran kertas yang ukurannya kecil. Leaflet dapat disajikan dalam bentuk tidak dilipat ataupun dillipat. Mengandung tulisan cetak yang jumlahnya 200 sampai 400 huruf/kata dan disisipkan dengan gambar. Biasanya memiliki ukuran 20 sampai 30 cm. Bentuk dan Ukuran Kertas Leaflet Setelah membahas tentang pengertian leaflet dan ciri ciri leaflet di atas. Selanjutnya saya akan membahas tentang bentuk dan ukuran leaflet. Bentuk leaflet dalam selembar kertas berupa lipatan, dimana teknik lipatan yang digunakan ialah teknik rel. Dengan begitu dibagian lipatan kertasnya tidak ada pecahan sedikitpun. Dalam sebuah leaflet memang terdapat keberagaman dalam jumlah lipatannya. Namun penggunakan lipatan pada umumnya berupa jenis lipatan tri fold tiga lipat ataupun single fold/half fold lipat dua. Akan tetapi disini jumlah lipatan disesuaikan dengan kreativitas dari setiap desainernya. Di bawah ini terdapat teknik teknik lipatan leaflet yang digunakan yaitu sebagai berikut Single fold/half fold lipat dua yakni teknik melipat dimana masing masing area kertas dilipat dua dengan luas yang proporsional atau sama besar. Tri fold lipat tiga yakni teknik melipat leaflet dimana di setiap area kertas dilipat menjadi tiga bagian yang sama luasnya. Gate fold/windows fold yakni teknik melipat tiga dimana bagian kanan dan kirinya memiliki luas yang sama rata serta dibagian tengahnya agak besar, sehingga bagian tengah leaflet saja yang terlihat ketika dilipat. Lipat empat yakni teknik lipatan leaflet dimana setiap area dilipat menjadi empat bagian yang sama rata. Biasanya ukuran kertas leaflet sekitar 21 x 29,7 cm standar A4 sebelum dilipat. Namun jika teknik lipatan leaflet yang anda gunakan ialah lipatan empat, maka ukuran kertas yang digunakan akan lebih baik jika panjangnya melebihi A4 tersebut, namun lebarnya tetap sama seperti A4. Ukuran yang dimaksud dapat diperoleh dengan membeli bahan kertas seperti membuat flyer. Ukuran leaflet di atas sebenarnya tidak dapat dijadikan dasar yang mutlak. Hal ini dikarenakan pembuat leaflet dapat dengan bebas mengekpresikan bentuknya sesuai dengan keinginan. Namun anda dapat mengoptimalkan anggaran dalam percetakan dengan menggunakan ukuran kertas A4 ini. Ukuran kertas ini dapat dibagi oleh ukuran A3 dengan habis. Fungsi Leaflet Selain pengertian leaflet, ciri ciri leaflet dan ukuran kertas leaflet. Adapula beberapa fungsi dari leaflet itu sendiri. Di bawah ini terdapat beberapa fungsi leaflet yaitu sebagai berikut Sebagai media promosi. Sebagai media informasi. Sebagai media identifikasi. Selain fungsi fungsi dari leaflet di atas, tentunya ada beberapa kelebihan dan kekurangan dari penggunaan leaflet daripada media promosi lainnya. Adapun beberapa kelebihan leaflet daripada media promosi lainnya yaitu sebagai berikut Penyimpanannya lebih lama. Pencetakan materinya lebih unik. Untuk media referensi. Memiliki jangkauan luas. Bermanfaat untuk membantu media lainnya. Dapat dilihat, dibaca dan disebarluaskan ke orang banyak sehingga terdapat target yang cukup luas. Isi leaflet dapat dijadikan bahan diskusi dan bisa dicetak kembali. Leaflet memiliki bahan produksi cukup murah daripada media promosi lainnya. Lebih mudah untuk dibawa. Selain kelebihan leaflet, adapula kelemahan leaflet dibandingkan media promosi lainnya yaitu sebagai berikut Pesan yang dicetak memiliki manfaat dan efektivitas yang kurang karena tingkat buta hurufnya tinggi. Percetakan leaflet membutuhkan dukungan logistik, operasi khusus dan luas. Membutuhkan seminasi yang mahal dan waktu cukup banyak. Menggunakan koordinasi kompleks dan fasilitas yang khusus. Pengiriman bahan cetakan harus menuju target audience secara fisik. Penyebarannya dapat diganggu atau dicegah pesaingnya. Contoh Leaflet Setelah membahas tentang pengertian leaflet, ciri ciri leaflet, ukuran kertas leaflet dan fungsi leaflet di atas. Selanjutnya saya akan membagikan beberapa contoh gambar leaflet. Adapun beberapa contoh leaflet yaitu sebagai berikut Contoh Leaflet Kesehatan Di bawah ini terdapat beberapa contoh lain dari leaflet yaitu meliputi Contoh Leaflet Makanan Contoh Leaflet Pemberian Obat Demikianlah penjelasan mengenai pengertian leaflet, ciri ciri leaflet, ukuran kertas leaflet, fungsi leaflet, dan contoh leaflet. Leaflet berguna untuk memberikan keterangan atau informasi mengenai sebuah masalah secara singkat. Contohnya deskripsi bahaya narkoba beserta pencegahannya, deskripsi pengolahan air dalam rumah tangga dan sebagainya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah membaca materi leaflet di atas.
Menurutkamus Merriam-webster, Leaflet adalah suatu lembaran yang dicetak pada umumnya dilipat yang diharapkan untuk distribusi secara Cuma-Cuma.22 2. Ciri-Ciri Leaflet a. Tulisan terdiri dari 200 sampai dengan 400 huruf dengan tulisan cetak biasanya juga diselingi gambar-gambar b. Isi Leaflet harus dapat dibaca sekali pandang. c.
5 Sulfida - mineral sulfida atau yang biasa dikenal dengan nama sulfosalt ini terbentuk dari kombinasi antara unsur tertentu dengan sulfur (belerang). Pada umumnya unsure utamanya adalah logam (metal). Pembentukan mineral kelas ini pada umumnya terbentuk disekitar wilayah gunung api yang memiliki kandungan sulfur yang tinggi.
Pamfletmerupakan sebuah media promosi yang digunakan untuk memasarkan suatu produk kepada masyarakat. Biasanya dalam sebuah pamflet terdapat sebuah informasi yang berupa sebuah tulisan serta terdapat sebuah gambar yang biasanya dibuat pada selebaran kertas di satu sisi atau kedua sisinya, lalu dilipat atau dipotong setengah, sepertiga, atau bahkan seperempatnya, sehingga terlihat lebih kecil sehingga menjadi sebuah buku kecil.
5 Logo merupakan sebuah visi penyampaian gambaran faktual melalui sebuah tampilan sederhana dalam bentuk . a. simbol b. titik c. garis d. gambar 6. Berikut ini yang tidak termasuk ciri-ciri poster ialah . a. komposisi yang terdiri atas karakter dan gambar b. memakai bahasa yang singkat, jelas, tidak rancu c. bisa menarik minat khalayak
POLITEKNIKNEGERI NUSA UTARA DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT DI PULAU LIPANG KECAMATAN KENDAHE KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE DETERMINANT OF PUBLIC HEALTH IN LIPANG ISLAND IN KENDAHE DISTRIC, SANGIHE Yeanneke Tinungki, Mareike Patras, Ferdinand Gansalangi Keperawatan, Politeknik Negeri Nusa Utara Email:yeanneketinungki82@ Derajat kesehatan masyarakat di Pulau Lipang sangat penting
aIcuI.